Abstrak. Kualitas Ilmu Pengetahuan, Teknologi, Teknik dan Matematika (STEM) sangat penting untuk kesuksesan masa depan pelajar. Pendidikan STEM terpadu merupakan salah satu Langkah untuk membuat pembelajaran lebih terhubung dan setara untuk para pelajar. Ada beberapa hal yang penting untuk penelitian lebih dalam dan pembahasan dalam pengetahuan, pengalaman, dan latar belakang yang dibutuhkan oleh pendidik agar dalam pengajaran STEM terpadu lebih efektif. Dukungan, Pengajaran, Ketepatan dan Materi (S.T.E.M.) adalah model dalam pemikiran dalam pendidikan STEM terpadu yang telah dikembangkan melalui perekanan bertahun-tahum dengan sekolah menegah. Sekolah menengah telah mengimplementasikan proyek Lead The Way (memimpin) menuju gerbang kurikulum teknologi. Model S.T.E.M. merupakan permulaan yang bagus untuk para pengajar sebagaimana mereka mengimplemntasikan dan menggunakan pendidikan STEM terpadu.
Pentingnya focus seorang pengajar dalam
mengajarkan Pendidikan STEM secara efektif telah didata oleh NSB (National Science Board) dalam sebuah
dokumen rencana aksi nasional untuk
menempatkan kebutuhan kritikal ilmu, teknologi, Teknik dan sistem pendididkan
matematika di Amerika Serikat. Artikel ini akan menggambarkan
dukungan untuk implementasi kurikulum
PLTW (Project Lead The Way) di sekolah menengah .Berdasarkan PLTW,
lembaga ini adalah Lembaga non-profit yang menyediakan program pengajaran untuk
sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas. Rekomendasi topik
pembicaraan akan berdasarkan pada model dengan asas dukungan, pengajaran, ketepatan
dan materi (S.T.E.M.), yang dikembangkan oleh penulis dari gaya bahasa dan
Kerjasama dengan sekolah menengah dalam mengimplementasikan kurikulum PLTW.
Fokus pada koneksi, gambaran dan miskonsepsi dan juga pedagogi pengajar. Sepuluh praktik terbaik untuk pengajaran matematika dan ilmu pengetahuan:
Pahami bagaimana sistem teknologi bekerja dengan sistem lain; menggunakan pengetahuan matematika dan keterampilan dalam memecahkan masalah; berkomunikasi secara efektif melalui membaca, menulis, mendengar dan berbicara; dan bekerja secara efektif dengan orang lain. PLTW menyediakan dokumen yang menyelaraskan kurikulum mereka dengan standar nasional untuk mendukung klaim mereka sebagai kurikulum STEM terpadu. Namun, sebuah studi penelitian yang memetakan Gateway untuk teknologi kurikulum untuk negara Minnesota matematika dan standar ilmu pengetahuan menemukan matematika dan ilmu pengetahuan tertentu dalam kurikulum yang akan terbatas.
Pendidikan STEM terpadu dapat
memotivasi siswa untuk karir di bidang STEM dan dapat meningkatkan minat dan
kinerja mereka dalam matematika dan ilmu pengetahuan. Pendidikan STEM yang
efektif sangat penting bagi keberhasilan siswa di masa depan. Persiapan dan
dukungan pengajar pendidikan STEM
terpadu sangat penting untuk mencapai tujuan ini. Penelitian masa depan dapat
berfokus pada pengembangan bahan kurikulum dan model instruksional untuk
integrasi STEM, hubungan antara program pendidikan pengajar untuk integrasi dan praktik mengajar kelas
berikutnya pengajar , dan juga cara-cara di mana pengajar melihat integrasi STEM.
Tujuan dari artikel ini adalah
menggambarkan faktor-faktor yang dianggap paling efektif untuk pengajar dalam
mengajarkan pendidikan STEM terpadu :
- Apa pemikiran utama dalam pengajaran pendidikan STEM terpadu?
- Apa faktor utama yang mempenagruhi pengajar dalam mengimplementasikan kurikulum PLTW di sekolah menengah?
Lingkup Teori
Terpusat pada pelajar,
meningkatkan kemampuan berpikir timgkat tinggi dan pemecahan masalah, serta
meningkatkan ingatan. Menjadikan pelajar pemecah masalah yang lebih baik,
pemberi gagasan, penemu hal baru, percaya diri, berpikiran logis dan tanggap
terhadap teknologi.
Pendukungan Pengajar dalam STEM
Terpadu.
Tufts University telah beroperasi
lebih dari 15 tahum untuk memadukan teknis kedalam kelas K-12. Mereka percaya
bahwa teknologi memotivasi pelajar dalam pembelajaran matematika dan konsep
ilmu pengetahuan yang menjadikan teknologi menjadi sebuah kemungkinan. Professor,
staf-staf anggota dn pelajar masuk dalam kelas pembelajaran setiap minggu untuk
membantu pengajar; mereka memiliki pengajar bulanan untuk mendukung pertemuan
kelas, dan pelatihan untuk pengajar
dalam sumber teknologi. Dalam pembelajaran lain, fakuktas di University
of Nebraska mengembangkan program pengembangan dua minggu untuk membantu
implementasi pengajar matematika dan ilmu pengetahuan sera pelajaran teknis
sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas. Dalam mempelajari hasil
dari pelajaran mereka menemukan peningkatan ketertarikan pelajar dalam
matematika, ilmu pengetahuan dan teknis.
Paduan STEM dalam Praktik Pengajaran
Fokus pada koneksi, gambaran dan miskonsepsi dan juga pedagogi pengajar. Sepuluh praktik terbaik untuk pengajaran matematika dan ilmu pengetahuan:
- Menggunakan tangan manipulative dalam pembelajaran
- Pembelajaran koperatif
- Diskusi dan Inkuiri
- Mempertanyakan dan menduga
- Menggunakan dasar pemikiran pembenaran
- Penulisan untuk refleksi dan pemcahan masalah
- Menggunakan pendekatan pemecahan masalah
- Teknologi terpadu
- Pengajar sebagai fasilitator
- Menggunakan asesmen sebagai bagian dari instruksi
- Ciptakan pengetahuan utama pelajar
- Atur pengetahuan dari lingkup ide besar, konsep dan tema
- Kembangakan pengetahuan pelajar untuk melibatkan hubungan timbal balik konsep dan proses
- Paham bahwa pengetahuan adalah situasi atau konteks spesifik
- Bolehkan pengetahuan menjadi lebih maju melalui diskursus sosial
- Paham bahwa pengetahuan terbentuk secara sosial disetiap waktu
Ketepatan Pengajar dalam STEM Terpadu
Ketepatan pengajar telah
ditemukan telah tersambung dengan motivasi pelajar yang telah ditingkatkan,
penghargaan diri, kelakuan yang lebih positif didalam kelas dan ketepatan
pelajar. Mereka juga mengatakan bahwa rasa ketepatan pelajar terhubung dengan
kepuasan mereka dalam pemilihan profesi.
Jangan lupa baca juga: Mengenal apa itu Herd Immunity
Bahan dapat mencakup alat
konstruksi seperti gergaji, perangkat pengukur, dan palu; bahan elektronik
seperti komputer, program desain, Robotika kit, dan kalkulator; dan bahan lain
yang digunakan dalam desain, yang dapat mencakup kayu, Styrofoam, lem, kardus,
atau kertas konstruksi. Sebuah pekerjaan insinyur adalah untuk desain teknologi
yang dapat memecahkan masalah. Untuk pembelajaran yang autentik, siswa perlu
diberi kesempatan untuk merancang proses atau produk. Rekayasa menjadi lebih
lazim di sekolah K-12 dan dapat memberikan peluang pemecahan masalah besar bagi
siswa untuk belajar tentang matematika, ilmu pengetahuan, dan teknologi saat
bekerja melalui proses desain rekayasa.
Pengaturan
Pahami bagaimana sistem teknologi bekerja dengan sistem lain; menggunakan pengetahuan matematika dan keterampilan dalam memecahkan masalah; berkomunikasi secara efektif melalui membaca, menulis, mendengar dan berbicara; dan bekerja secara efektif dengan orang lain. PLTW menyediakan dokumen yang menyelaraskan kurikulum mereka dengan standar nasional untuk mendukung klaim mereka sebagai kurikulum STEM terpadu. Namun, sebuah studi penelitian yang memetakan Gateway untuk teknologi kurikulum untuk negara Minnesota matematika dan standar ilmu pengetahuan menemukan matematika dan ilmu pengetahuan tertentu dalam kurikulum yang akan terbatas.
Pengumpulan dan Analisis Data
Pengumpulan data dalam studi ini
melibatkan peneliti mingguan catatan lapangan, tiga kelas formal pengamatan
dari masing-masing pengajar menggunakan
protokol pengamatan terstruktur, dan mingguan wawancara percakapan informal.
Data dianalisis dengan menggunakan metode komparatif konstan.
Pengajaran
Para pengajar menggunakan pendekatan yang berpusat pada
siswa untuk mengajar termasuk presentasi siswa. Para pengajar tidak berfokus pada perkuliahan, tetapi
karena siswa bekerja sama dan mengembangkan ide mereka sendiri.
Tingkat Kenyamanan Pengajar
Tingkat kenyamanan pengajar juga dipengaruhi oleh Apakah pengajar merasa semangat untuk terus mengembangkan
karir sebagai pengajar PLTW dan dengan
ketidakpastian mereka tentang masa depan kelas PLTW. STEM kelas tertentu masih
relatif baru dan dengan pelaksanaan kurikulum baru, dapat ada ketidakpastian
mengenai umur panjang. PLTW pengajar
memiliki latar belakang pengajaran yang berbeda.
PLTW menjual materi kit yang
dibeli sekolah menengah untuk kegiatan kurikulum. Pengajar akan membutuhkan penyimpanan atau ruang kelas
yang besar untuk menjaga agar proyek dan materi siswa tetap teratur. Materi
teknologi elektronik juga diperlukan bagi pengajar untuk menjadi yang paling efektif. Situs
internet, applet, program desain, perangkat lunak dinamis, perangkat lunak
Robotika, dan kalkulator semua dapat diintegrasikan ke dalam pelajaran.
Menerapkan pendidikan STEM yang
efektif memerlukan individu yang berdedikasi, terorganisir, dan berpengetahuan.
Hal ini penting untuk memiliki pengajar
yang berkomitmen untuk menjadi PLTW jangka panjang pengajar dan tidak hanya menunggu matematika, ilmu
pengetahuan, atau pekerjaan lain untuk menjadi tersedia.